NgoRead di TBM Saung Huma

EXPLORE63 views

Mimpi yang tidak ditanam tidak akan pernah menjadi apa-apa (Munawir Syahidi)

Munawir Syahidi,

Sebuah catatan kecil, tentang kegiatan NgoRead, TBM Saung Huma.

Sejak tanggal 30 November sampai 02 Desember adalah waktu yang cukup melelahkan untuk kami, yang akan mengadakan kegiatan NgoRead di TBM Saung Huma, kami harus memutar kepala agar kegiatan ini meriah dengan kondisi minim anggaran bahkan nyaris tidak ada anggaran. Kami berusaha menciptakan stage, panggung sederhana yang dibuat dengan bahan seadanya, kami mengumpiulkan beralak-. Baralak?. Yang memang cadangannya melimpah di TBM saung Huma. Kami buat semaksimal mungkin, dengan dana seminimal mungkin. Jadilah panggung yang dibuat dengan bacground baralak dan barang-barang bekas mulai dari peti dan ban bekas.

Dirimbunnya pohonan, dengan hijau rumputan itulah TBM Saung Huma, dengan segala harapan dan mimpi-mimpinya.

TBM Saung Huma adalah TBM yang berada di Kp.Curug Luhur Desa Waringinjaya Kecamatan Cigeulis Pandeglang Banten. TBM Saung Huma ini diinisiasi oleh saya sendiri Munawir Syahidi sebagai ketuanya, dan beberapa pengurus yang luarbiasa, beberapa kegiatan yang dilaksanakan dalam perjalanannya memang berbeda-beda, kegiatan rutin setiap minggu diberi nama Ngaseuk (Ngariung Santai Edukasi untuk Kehidupan) dengan acara yang dan pembelajaran yang diinginkan oleh anak-anak. Selain itu setiap hari selasa dilaksanakan kursus Bahasa Inggris dan hari Rabu dilaksanakan pembelajaran komputer.

Pada tanggal 02 Desember ini TBM Saung Huma menggagas acara yang diberi nama NgoRead yang berarti Ngobrol, membaca dan edukasi.

Dalam kegiatan ini, acara yang dilaksanakan sejak pukul sembilan pagi itu dihadiri oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Pandeglang beserta rombongan yang dengan membawa dua mobil pusling ke TBM Saung Huma.

Sementara dari pegiat literasi turut hadir Andri Gunawan dan jajarannya dari FTBM Provinsi Banten yang ikut memberikan apresiasi pada kegiatan tersebut, “Saya sangat berbahagia bisa berada di sini menyaksikan hal luar bisa yang terjadi di sebuah kampung yang menyalakan semangat literasi melalui TBM Saung Huma”

Sementara Kang Budi Sabarudin yang merupakan pendongeng keliling nusantara yang hadir dalam kesempatan tersebut membawakan cerita Nabi Musa As. Dalam penampilan dongengnya Kang Budi membuat penonton terbawa suasana yang dibangunnya.

Acara parade baca puisi di isi oleh anak-anak Paksi MAN 4 Pandeglang yang juga merupakan relawan yang membantu terselenggaranya acara NgoRead tersebut.

Diskusi kecil yang terbangun dalam kegiatan tersebut sedikitnya memberikan pencerahan dan pandangan lain tentang pentingnya beriliterasi, atau sekedar menjaga nyala semangat.

Lomba yeye (lompat karet) adalah lomba yang diadakan pada kegiatan tersebut, tidak ketinggalan acara juga dimeriahkan oleh penampilan akustik dari kang Andri Nursolih yang membuka acara dengan penampilan lagu anak-anak, membawa kita pada suasana pada tahun-tahun yang telah lewat, sewaktu kecil.

Nama acaranya NgoRead sebenarnya supaya dekat pada kata ngored, proses membersihkan rumput yang tumbuh disekitar tanaman yang ditanam, maka haraopannya semoga acara ini juga menjadi bagian untuk tetap merawat tumbuhnya literasi.

Saya secara pribadi, menggagas acara ini bermodalkan keberanian saja, tanpa dukungan biaya dari siapapun, tapi kedatangan orang-orang luar biasa ke tempat saya dengan tidak saya beri akomodasi adalah kebahagian luar biasa, berarti saya punya kawan yang peduili pada gerakan literasi.

“mimpi yang tidak ditanam tidak akan pernah menjadi apa-apa”

Maka mari menanam mimpi-mimpi, rawatlah dengan cinta dan keteguhan.